Gubernur Syahrul Yasin Limpo Masuk Nominasi 70 Kepala Daerah Terbaik di Dunia

The City Mayor Foundationadalah sebuah lembaga dunia yang khusus memberikan penghargaan kepada kepala daerah terbaik dunia versi The City Mayor Foundation, setiap tahunnya.  Sebagai orang Indonesia khususnya orang Bugis-Makassar, sudah sepatutnyalah kita berbangga diri dan bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena salah satu dari 70 nominator kepala daerah terbaik dunia versi The City Mayor Foundation ialah Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo. Selanjutnya dari ke-70 besar nominator ini akan diseleksi kembali hingga tersisa satu orang yang dinyatakan sebagai  kepala daerah terbaik di dunia versi The city Mayor Foundation, yang akan diumumkan pada akhir tahun (Desember, 2012).

Menurut pemaparan Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo dalam rangka empat tahun pembangunan sulawesi selatan 2008-2012) yang berlangsung di Celebes Convention Center (CCC), Minggu, 8 April 2012, Gubernur Sulawesi Selatan, H. Syahrul Yasin Limpo menyampaikan paparan publik yang dihadiri ribuan orang yang merupakan bagian dari refleksi selama empat tahun kepemimpinan Syahrul Yasin Limpo dan Agus Arifin Nu’mang sebagai Gubernur  dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan. Acara ini dihadiri oleh beberapa bupati, dan Syahrul sendiri memaparkan program yang telah dilaksanakan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dalam empat tahun terakhir yang diklaim berjalan sukses, dan semua program yang dilaksanakan  telah berhasil dalam mensejahterakan rakyat Sulawesi Selatan.

Dengan semangat yang berapi-api mengurai satu persatu program yang dijalankan  selama ini bersama Agus Arifin Nu’mang yang dimulai dari sektor kesehatan, pendidikan, dan infrastruktur serta pertumbuhan ekonomi. Pemaparan yang diawali  dari Rumah Sakit Umum Sayang rakyat yang semuanya gratis bagi masyarakat, dan ini menjadi simbol bahwa kesehatan gratis sudah berjalan di Sulawesi Selatan dan telah dipelajari pada 11 negara. Sedangkan di sektor pendidikan, menurut Syahrul dalam empat tahun terkhir ini Pemerintah provinsi Sulawesi Selatan telah menggelontorkan dana sebesar Rp 700 miliar lebih untuk membebaskan biaya pendidikan dasar sembilan tahun, bahkan tahun ini ditingkatkan hingga kejenjang SMA dan pemberian Beasiswa yang juga meningkat, seperti pemberian beasiswa terhadap 1000 orang untuk program doktoral.

Untuk infrastruktur seperti perbaikan jalan, pembangunan hotel, revitalisasi Benteng Rotterdam dan lainnya, dan daya listrik Sulawesi Selatan dari 420 megawat sekarang menjadi 826 megawat, produksi beras, kakao, jagung dan rumput laut juga meningkat drastis. Sehingga dengan keberhasilan ini membawa Sulawesi Selatan meraih 109 penghargaan Nasional. Usai memaparkan berbagai keberhasilan pemerintah Provinsi Sulsel, Syahrul memaparkan program yang menjadi prioritas ke depan, diantaranya penyelesaian  proyek Center Point of indonesia (CPI), pembangunan Wisma Negara yang masih satu lokasi dengan proyek CPI di kawasan Metro Tanjung Bunga Makassar dan  juga akan menjanjikan  pembangunan lapangan pengganti karebosi yang tidak ada mall di dalamnya yang luas lapangannya dua kali lipat dari karebosi.

“Prioritas utama Pemprov Sulsel adalah bagaimana mensejahterahkan rakyat. Memperhatikan pemenuhan kebutuhan pangan, pendidikan, kesehatan, dan ekonomi kerakyatan,” ujar Syahrul dalam pertemuan itu.

"Rakyat tidak boleh lapar, makanannya harus terpenuhi. Tidak ada lagi anak-anak yang tidak bisa bersekolah karena tidak punya uang. Dan tidak ada lagi alasan orang yang sakit tidak bisa ke dokter karena biaya kesehatan mahal. Kalau hal itu masih terjadi, maka bubar itu pemerintahan," tegasnya.

Soal aksi-aksi menentang kenaikan BBM belakangan ini, Syahrul menganggap hal yang wajar karena terkait langsung kesejahteraan rakyat.

Berdasarkan segelintir prestasi inilah, serta niat dan tekad kuat, maka tidak heran Gubernur Syahrul Yasin Limpo di nobatkan sebagai 70 nominator kepala daerah terbaik versi The City Mayor Foundaion.

Terima kasih sudah berkunjung di Bassicor.blogspot.com